Untuk Satu Titik
Rabu, Agustus 29, 2012 | Diposting oleh
akel |
Edit Entri
Bergandengan dengan titik sinar kemenangan
dengan menyusuri arah yang penuh ranting, berharap tak ada satu pun
ranting yang rapuh.
Sedemikian rupa ku rancang bangunan kokoh tanpa rasa
ragu dan akan ku jinjing dengan ringanya, ku akan berlari kencang
menuju pekarangan nan luas di titik harapan.
Dan akhirnya tak akan ada
lagi pemandangan membosankan, berakhirlah, selesailah bergandengan,
hingga tak mampu untuk melakukannya kembali, Sebab dua hal itu telah
melebur, mempanakan dirinya masing-masing hingga menjadi SATU.
Langganan:
Postingan (Atom)
Blog Archive
Blog Archive
-
▼
2012
(16)
- ► 08/05 - 08/12 (3)
- ► 07/29 - 08/05 (4)
- ► 07/22 - 07/29 (7)
- ► 02/26 - 03/04 (1)
-
►
2011
(31)
- ► 08/14 - 08/21 (1)
- ► 04/24 - 05/01 (3)
- ► 04/17 - 04/24 (1)
- ► 03/27 - 04/03 (1)
- ► 03/06 - 03/13 (1)
- ► 02/20 - 02/27 (2)
- ► 02/13 - 02/20 (1)
- ► 02/06 - 02/13 (3)
- ► 01/30 - 02/06 (8)
- ► 01/23 - 01/30 (10)
About Me

- akel
- Subang, Jawabarat, Indonesia
- Saya terlahir untuk bisa membahagiakan mereka yang menyayangi saya.